Pilek atau flu pada sebagian orang mungkin dianggap sebagai penyakit yang biasa saja dan tidak berbahaya.
Akan tetapi demikian, tetap saja meski resiko dari penyakit yang satu ini tidak sebahaya penyakit lainnya, namun tetap saja gejala dari pilek seringkali membuat aktivitas seharian kita terganggu dan terkendala. Belum lagi, hidung mampet, perasaan pusing dan lesu yang menyertai datangnya gejala pilek, membuat hampir semua penderita pilek mengeluhkan gejala yang satu ini.
Tak jarang pula, pada kondisi tertentu, penderita pilek yang sudah parah akan mengalami sakit kepala dan mengalami gangguan dibagian indera penciuman. Nah, ketika gejala ini datang, maka yang terjadi dengan si penderita adalah sulitnya ia untuk makan karena hilangnya nafsu makan akibat indera penciuman yang mengalami gangguan.
Nah, dampak inilah yang perlu diwaspadai. Tentu tidak bijak jika anda mengabaikan penyakit yang ada dalam tubuh karena menganggap penyakit ini biasa saja dan tidak perlu diberikan pengobatan intens yang diberikan oleh dokter.
Waspadalah, mencegah dengan melakukan tindakan medis sedini mungkin akan dapat membuat anda terhindari dari kemungkinan buruk penyakit tersebut dan menghindari perubahan penyakit tersebut menjadi penyakit yang lebih serius.
Begitupun dengan sakit pilek yang anda alami saat ini. Untuk mengetahui lebih jauh apa itu penyakit pilek, maka kita akan ulas lebih dalam penjelasan medis mengenai penyakit yang satu ini.
Mengenal Penyakit Pilek
Penyakit pilek atau yang dikenal dengan sebuatan Common Cold adalah sebuah peradangan yang terjadi dibagian lapisan hidung dan juga bagian tenggorokan, sehingga ketika bagian ini mengalami inflamasi akan dapat menyebabkan produksi lendir menjadi lebih banyak dibandingkan pada keadaan normal. Produksi lendir dalam jumlah berlebih inilah yang membuat si penderita pilek akan menampakan gejala paling umum yakni hidung beringus. Hanya saja, dampak yang perlu diwaspadai dan segera dicari solusi dari penyakit ini adalah gejala lain yang datang menyertainya.
Gejala Penyakit Pilek
Perlu kita ketahui bahwa diluar sana terdapat leih dari 200 jenis virus turunan yang dapat menyebabkan pilek timbul dan menyerang seseorang. Nah, dari sekian banyak virus inilah yang akan dapat membuat siapa saja menjadi lebih rentan terkena pilek.
pilek menahun
Selain itu, jumlah virus yang banyak dan ragamnya yang berbeda serta kemampuan si virus tersebut yang mampu terus mengembangkan dirinya membuat tubuh manusia tidak memiliki kemampuan untuk membangun antibody-nya sendiri dalam memerangi virus ini. Dengan demikian, maka penyakit pilek ini menjadi salah satu penyakit yang bisa datang secara berulang-ulang pada seseorang.
Nah, selain gejala hidung beringus diatas, sebenarnya ada pula beberapa gejala lain yang datang menyertai gejala pilek. Nah, dibawah ini adalah beberapa gejala pilek lain yang juga perlu anda waspadai.
Nyeri pada telinga
Hidung berair, tersumbat
Penyumbatan
Bersin-bersin
Radang tenggorokan
Demam (sedikit muncul pada orang dewasa)
Nyeri pada sinus
Batuk
Sakit kepala
Nyeri dan sakit pada otot
Gejala-gejala diatas mungkin akan dapat muncul secara bersamaan dan dapat berlangsung dalam kurun waktu yang bervariasi.
Selain beberpa gejala diatas, ada pula beberapa gejala yang dikategorikan sebagai gejala yang akan cukup mengganggu yang mana gejala ini perlu sekali anda waspadai. Apa sajakah gejala-gejala yang paling mengganggu dari penyakit pilek? Simak dibawah ini.
Gejala Paling Mengganggu
Hidung Tersumbat
Gejala yang satu ini seringkali merupakan gejala yang akan sangat menganggu. Betapa tidak, saluran pernapasan dibagian hidung yang biasanya bekerja menghembus dan menghirupkan napas dengan ringan, kini menjadi terganggu dna terkendala.
Adapun alasan yang membuat hidung tersumbat ketika pilek ini terjadi adalah akibat timbulnya radang dan pembengkakan bagian pembuluh darah yang akan menyumbat bagian saluran udara ke hidung.
Hidung Beringus
Hidung beringus adalah salah satu gejala yang paling pasti yang mengindikasikan penyakit pilek. Akan tetapi, keluarnya cairan dari hidung atau ingus ini membuat aktivitas anda menjadi terkendala. Namun tahukah anda, cairan yang keluar dari hidung ini merupakan bentuk pertahanan tubuh pertama terhadap infeksi dan peningkatan pengembangan kuman penyebab pilek dalam tubuh. Hal ini pun bisa menjadi salah satu upaya sistem imun dalam tubuh untuk dapat membuat lingkungan yang tidak nyaman agar virus tidak dapat menggandakan dirinya.
Batuk
Batuk yang datang bersama dengan gejala pilek lain, baik batuk yang berdahak maupun batuk yang kering yang dikeluarkan akan sangat menganggu. Apalagi saat gejala ini datang atau menyerang pada saat malam hari. Kondisi ini tentu saja akan membuat jam tidur anda dimalam hari menjadi terganggu. Akibatnya anda tidak akan mendapatkan waktu istirahat yang cukup. Ketika kondisi ini terjadi, maka tubuh akan terasa lebih lesu dan alhasil hari-hari anda tidak akan dapat dijalani dengan segar.
Akan tetapi, secara umum batuk yang dikeluarkan dengan cepat akan dapat membersihkan membran. Udara yang dikeluarkan karena bersin dapat terdiri dari padatan dan cairan dapat bentuk tetesan. Tetesan (lendir) inilah yang sebagian besar mengandung virus. Lewat batuk dan bersin sebagian virus ini akan dapat dikeluarkan.
Nah, beberapa gejala diatas adalah beberapa hal yang akan dapat mengganggu anda dan aktivitas anda. Dengan demikian penyakit yang satu ini tidak bisa dianggap remeh dan di sepelekan.
Penyakit pilek pada dasarnya akan dapat sembuh dengan sendirinya seiring dengan berjalannya waktu. Dengan perawatan di rumah dan si penderita mendapatkan waktu istirahat yang total, akan membuat penyakit ini menjadi lebih mudah mereda.
Pada umumnya, pilek akan dapat berlangsung 3-10 hari pada orang dewasa. Sementara itu, masa berlangsungnya penyakit ini akan cenderung lebih lama pada anak-anak, masanya bisa sampai dua minggu. Apalagi bila penyakit ini datang dengan disertai batuk, maka masa berlangsungnya penyakit ini bisa sampai 3 minggu.
Penyakit Pilek Menahun
Akan tetapi, ada pula penyakit pilek yang dapat berlangsung dengan jangka waktu yang panjang dan bahkan sampai menahun. Kondisi seperti ini tentu akan membuat siapa saja merasa tidak nyaman.
Selain itu, penyakit pilek menahun tentu patut sekali untuk diwaspadai. Sebab bila tidak, kondisi ini bisa saja merupakan awal dari timbulnya penyakit lain seperti halnya sinusitis dan alergi. Nah, dengan gejala yang hampir sama ini, mungkin sebagian orang mengira bahwa penyakit itu adalah penyakit pilek biasa.
Untuk itulah, ketika anda merasa ada yang janggal dengan penyakit pilek yang anda rasakan, maka segeralah pergi ke dokter untuk berkonsultasi agar penanganan yang lebih tepat bisa segera didapatkan sehingga kemungkinan terburuk dari penyakit ini akan dapat anda hindari.
Masayarakat awam yang belum tahu betul tentang berbagai ancaman penyakit berbahaya yang datang dengan gejala yang hampir serupa dengan penyakit yang ringan. Hal inilah yang membuat mereka cenderung menganggap gejala seperti bersin-bersin, batuk, pilek, hidung ingusan, badan terasa lebih dan gejala lain sebagainya adalah beberapa gejala yang merujuk pada sakit pilek biasa.
Padahal gejala-gejala tersebut tidak selalu mencirikan penyakit pilek atau flu. Adapun gejala penyakit pilek atau flu biasanya adalah sakit kepala, bersin, hidung mampet dan lain sebagainya.
Selain itu, penyakit ini umumnya akan dapat sembuh dengan sendirinya setelah konsumsi obat dari dokter. Sakit flu tidak terjadi secara menahun dan karena terjadi akibat virus, maka flu ini sifatnya akan dapat menular pada orang-orang sekitarnya.
Lantas Apakah Itu Pilek Menahun?
Pilek menahun adalah istilah yang sering digunakan oleh banyak masyarakat. Pilek menahun sebenarnya adalah gejala dari penyakit lain yang diakibatkan karena adanya gejala sinusitis dan juga bisa merupakan bagian dari gejala penyakit Rhinitis.
Adapun penyakit sinusitis adalah peradangan yang terjadi dibagian lapisan rongga sinus yang terjadi akibat timbulnya kuman atau adanya infeksi dari bakteri. Sinus adalah rongga kecil yang berisi udara yang letaknya ada dibagian belakang tulang pipi dan bagia dahi.
Sementara itu, gejala yang mungkin dinampakan dari penyakit ini beragam. Bila anda mengalami salah satu dari gejala ini, maka sebaiknya segera periksakan kesehatan ke dokter dan dapatkan segera penanganan medis. Sebab biasanya gejala dari sinus ini cukup menganggu dan menimbulkan rasa nyeri dibagian sekitaran wajah. Dengan berkonsultasi ke dokter, maka setidaknya gejala ini akan dapat dikurangi.
Gejela Sinusitis
Sakit kepala, khususnya dibagian rongga sinus
Nyeri dibagian sekitaran wajah
Ketajaman penciuman hidung berkurang
Nafas berbau dan bau mulut
Hidung beringus seperti penyakti flu
Hidung mampet
Akan tetapi, selain sinusitis, kondisi pilek menahun pun bisa merujuk pada kondisi yang lain yakni penyakit Rhinitis.
Rhinitis adalah inflamasi yang terjadi dibagian selaput lendir hidung. Jenis rhinitis yang paling sering terjadi pada masyarakat, terutama masyarakat Indonesia adalah Rhinitis alergi atau Rhinitis vasomotor.
Adapun Rhinitis alergi ini merupakan peradangan yang terjadi dibagian selaput lendir pada bagian hidung yang terjadi akibat dari reaksi alergi. Penyakit Rhinits jenis ini pada umunya akan lebih mungkin menyerang para penderita yang memiliki riwayat asma dan alergi.
Adapun pemicu dari rhinitis jenis ini diantaranya adalah bermacam-macam, bisa akibat debu, air liur hewan, bulu hewan, serbuk sari, spora jamur dan beberapa alergen lain yang beterbangan diudara dan terhirup oleh hidung ketika seseorang bernapas.
Gejala Rhinitis Alergi
Beberapa gejala dari rhinitis alergi diantaranya adalah:
Bersin kambuh saat terkena alergen
hidung beringus, namun lendir yang keluar tidak berwarna kuning namun bening dan lebih encer
Hidung tersumbat
Tidak disertai demam
Mata, hidung, telinga dna tenggorokan bisa terasa gatal
Dapat terjadi pada musim tertentu
Nah, selain rhinitis akibat alergi, gejala pilek dalam jangka menahun ini bisa jadi karena seseorang mengidap rhinitis vasomotor.
Rhinitis vasomotor adalah inflamasi yang terjadi dibagian selaput lendir yang bukan terjadi akibat dari reaksi alergi.
Rhinitis jenis vasomotor ini lebih disebabkan akibat adanya pelebaran pembuluh darah dibagian hidung dan akibat tergangunya saraf vasomotor, hal inilah yang dapat mengakibatkan hidung banyak mengeluarkan cairan berupa ingus.
Tips Penting:
Nah, bila anda mengalami gejala pilek yang tak kunjung sembuh hingga berbulan-bulan atau anda menderita salah satu penyakit diatas, maka sebaiknya segera konsultasikan kesehatan anda ke dokter agar penanganan yang tepat bisa segera dilakukan.
Sumber : http://bidanku.com/waspadai-pilek-menahun-bisa-jadi-indikasi-dari-penyakit-berbahaya
Akan tetapi demikian, tetap saja meski resiko dari penyakit yang satu ini tidak sebahaya penyakit lainnya, namun tetap saja gejala dari pilek seringkali membuat aktivitas seharian kita terganggu dan terkendala. Belum lagi, hidung mampet, perasaan pusing dan lesu yang menyertai datangnya gejala pilek, membuat hampir semua penderita pilek mengeluhkan gejala yang satu ini.
Tak jarang pula, pada kondisi tertentu, penderita pilek yang sudah parah akan mengalami sakit kepala dan mengalami gangguan dibagian indera penciuman. Nah, ketika gejala ini datang, maka yang terjadi dengan si penderita adalah sulitnya ia untuk makan karena hilangnya nafsu makan akibat indera penciuman yang mengalami gangguan.
Nah, dampak inilah yang perlu diwaspadai. Tentu tidak bijak jika anda mengabaikan penyakit yang ada dalam tubuh karena menganggap penyakit ini biasa saja dan tidak perlu diberikan pengobatan intens yang diberikan oleh dokter.
Waspadalah, mencegah dengan melakukan tindakan medis sedini mungkin akan dapat membuat anda terhindari dari kemungkinan buruk penyakit tersebut dan menghindari perubahan penyakit tersebut menjadi penyakit yang lebih serius.
Begitupun dengan sakit pilek yang anda alami saat ini. Untuk mengetahui lebih jauh apa itu penyakit pilek, maka kita akan ulas lebih dalam penjelasan medis mengenai penyakit yang satu ini.
Mengenal Penyakit Pilek
Penyakit pilek atau yang dikenal dengan sebuatan Common Cold adalah sebuah peradangan yang terjadi dibagian lapisan hidung dan juga bagian tenggorokan, sehingga ketika bagian ini mengalami inflamasi akan dapat menyebabkan produksi lendir menjadi lebih banyak dibandingkan pada keadaan normal. Produksi lendir dalam jumlah berlebih inilah yang membuat si penderita pilek akan menampakan gejala paling umum yakni hidung beringus. Hanya saja, dampak yang perlu diwaspadai dan segera dicari solusi dari penyakit ini adalah gejala lain yang datang menyertainya.
Gejala Penyakit Pilek
Perlu kita ketahui bahwa diluar sana terdapat leih dari 200 jenis virus turunan yang dapat menyebabkan pilek timbul dan menyerang seseorang. Nah, dari sekian banyak virus inilah yang akan dapat membuat siapa saja menjadi lebih rentan terkena pilek.
pilek menahun
Selain itu, jumlah virus yang banyak dan ragamnya yang berbeda serta kemampuan si virus tersebut yang mampu terus mengembangkan dirinya membuat tubuh manusia tidak memiliki kemampuan untuk membangun antibody-nya sendiri dalam memerangi virus ini. Dengan demikian, maka penyakit pilek ini menjadi salah satu penyakit yang bisa datang secara berulang-ulang pada seseorang.
Nah, selain gejala hidung beringus diatas, sebenarnya ada pula beberapa gejala lain yang datang menyertai gejala pilek. Nah, dibawah ini adalah beberapa gejala pilek lain yang juga perlu anda waspadai.
Nyeri pada telinga
Hidung berair, tersumbat
Penyumbatan
Bersin-bersin
Radang tenggorokan
Demam (sedikit muncul pada orang dewasa)
Nyeri pada sinus
Batuk
Sakit kepala
Nyeri dan sakit pada otot
Gejala-gejala diatas mungkin akan dapat muncul secara bersamaan dan dapat berlangsung dalam kurun waktu yang bervariasi.
Selain beberpa gejala diatas, ada pula beberapa gejala yang dikategorikan sebagai gejala yang akan cukup mengganggu yang mana gejala ini perlu sekali anda waspadai. Apa sajakah gejala-gejala yang paling mengganggu dari penyakit pilek? Simak dibawah ini.
Gejala Paling Mengganggu
Hidung Tersumbat
Gejala yang satu ini seringkali merupakan gejala yang akan sangat menganggu. Betapa tidak, saluran pernapasan dibagian hidung yang biasanya bekerja menghembus dan menghirupkan napas dengan ringan, kini menjadi terganggu dna terkendala.
Adapun alasan yang membuat hidung tersumbat ketika pilek ini terjadi adalah akibat timbulnya radang dan pembengkakan bagian pembuluh darah yang akan menyumbat bagian saluran udara ke hidung.
Hidung Beringus
Hidung beringus adalah salah satu gejala yang paling pasti yang mengindikasikan penyakit pilek. Akan tetapi, keluarnya cairan dari hidung atau ingus ini membuat aktivitas anda menjadi terkendala. Namun tahukah anda, cairan yang keluar dari hidung ini merupakan bentuk pertahanan tubuh pertama terhadap infeksi dan peningkatan pengembangan kuman penyebab pilek dalam tubuh. Hal ini pun bisa menjadi salah satu upaya sistem imun dalam tubuh untuk dapat membuat lingkungan yang tidak nyaman agar virus tidak dapat menggandakan dirinya.
Batuk
Batuk yang datang bersama dengan gejala pilek lain, baik batuk yang berdahak maupun batuk yang kering yang dikeluarkan akan sangat menganggu. Apalagi saat gejala ini datang atau menyerang pada saat malam hari. Kondisi ini tentu saja akan membuat jam tidur anda dimalam hari menjadi terganggu. Akibatnya anda tidak akan mendapatkan waktu istirahat yang cukup. Ketika kondisi ini terjadi, maka tubuh akan terasa lebih lesu dan alhasil hari-hari anda tidak akan dapat dijalani dengan segar.
Akan tetapi, secara umum batuk yang dikeluarkan dengan cepat akan dapat membersihkan membran. Udara yang dikeluarkan karena bersin dapat terdiri dari padatan dan cairan dapat bentuk tetesan. Tetesan (lendir) inilah yang sebagian besar mengandung virus. Lewat batuk dan bersin sebagian virus ini akan dapat dikeluarkan.
Nah, beberapa gejala diatas adalah beberapa hal yang akan dapat mengganggu anda dan aktivitas anda. Dengan demikian penyakit yang satu ini tidak bisa dianggap remeh dan di sepelekan.
Penyakit pilek pada dasarnya akan dapat sembuh dengan sendirinya seiring dengan berjalannya waktu. Dengan perawatan di rumah dan si penderita mendapatkan waktu istirahat yang total, akan membuat penyakit ini menjadi lebih mudah mereda.
Pada umumnya, pilek akan dapat berlangsung 3-10 hari pada orang dewasa. Sementara itu, masa berlangsungnya penyakit ini akan cenderung lebih lama pada anak-anak, masanya bisa sampai dua minggu. Apalagi bila penyakit ini datang dengan disertai batuk, maka masa berlangsungnya penyakit ini bisa sampai 3 minggu.
Penyakit Pilek Menahun
Akan tetapi, ada pula penyakit pilek yang dapat berlangsung dengan jangka waktu yang panjang dan bahkan sampai menahun. Kondisi seperti ini tentu akan membuat siapa saja merasa tidak nyaman.
Selain itu, penyakit pilek menahun tentu patut sekali untuk diwaspadai. Sebab bila tidak, kondisi ini bisa saja merupakan awal dari timbulnya penyakit lain seperti halnya sinusitis dan alergi. Nah, dengan gejala yang hampir sama ini, mungkin sebagian orang mengira bahwa penyakit itu adalah penyakit pilek biasa.
Untuk itulah, ketika anda merasa ada yang janggal dengan penyakit pilek yang anda rasakan, maka segeralah pergi ke dokter untuk berkonsultasi agar penanganan yang lebih tepat bisa segera didapatkan sehingga kemungkinan terburuk dari penyakit ini akan dapat anda hindari.
Masayarakat awam yang belum tahu betul tentang berbagai ancaman penyakit berbahaya yang datang dengan gejala yang hampir serupa dengan penyakit yang ringan. Hal inilah yang membuat mereka cenderung menganggap gejala seperti bersin-bersin, batuk, pilek, hidung ingusan, badan terasa lebih dan gejala lain sebagainya adalah beberapa gejala yang merujuk pada sakit pilek biasa.
Padahal gejala-gejala tersebut tidak selalu mencirikan penyakit pilek atau flu. Adapun gejala penyakit pilek atau flu biasanya adalah sakit kepala, bersin, hidung mampet dan lain sebagainya.
Selain itu, penyakit ini umumnya akan dapat sembuh dengan sendirinya setelah konsumsi obat dari dokter. Sakit flu tidak terjadi secara menahun dan karena terjadi akibat virus, maka flu ini sifatnya akan dapat menular pada orang-orang sekitarnya.
Lantas Apakah Itu Pilek Menahun?
Pilek menahun adalah istilah yang sering digunakan oleh banyak masyarakat. Pilek menahun sebenarnya adalah gejala dari penyakit lain yang diakibatkan karena adanya gejala sinusitis dan juga bisa merupakan bagian dari gejala penyakit Rhinitis.
Adapun penyakit sinusitis adalah peradangan yang terjadi dibagian lapisan rongga sinus yang terjadi akibat timbulnya kuman atau adanya infeksi dari bakteri. Sinus adalah rongga kecil yang berisi udara yang letaknya ada dibagian belakang tulang pipi dan bagia dahi.
Sementara itu, gejala yang mungkin dinampakan dari penyakit ini beragam. Bila anda mengalami salah satu dari gejala ini, maka sebaiknya segera periksakan kesehatan ke dokter dan dapatkan segera penanganan medis. Sebab biasanya gejala dari sinus ini cukup menganggu dan menimbulkan rasa nyeri dibagian sekitaran wajah. Dengan berkonsultasi ke dokter, maka setidaknya gejala ini akan dapat dikurangi.
Gejela Sinusitis
Sakit kepala, khususnya dibagian rongga sinus
Nyeri dibagian sekitaran wajah
Ketajaman penciuman hidung berkurang
Nafas berbau dan bau mulut
Hidung beringus seperti penyakti flu
Hidung mampet
Akan tetapi, selain sinusitis, kondisi pilek menahun pun bisa merujuk pada kondisi yang lain yakni penyakit Rhinitis.
Rhinitis adalah inflamasi yang terjadi dibagian selaput lendir hidung. Jenis rhinitis yang paling sering terjadi pada masyarakat, terutama masyarakat Indonesia adalah Rhinitis alergi atau Rhinitis vasomotor.
Adapun Rhinitis alergi ini merupakan peradangan yang terjadi dibagian selaput lendir pada bagian hidung yang terjadi akibat dari reaksi alergi. Penyakit Rhinits jenis ini pada umunya akan lebih mungkin menyerang para penderita yang memiliki riwayat asma dan alergi.
Adapun pemicu dari rhinitis jenis ini diantaranya adalah bermacam-macam, bisa akibat debu, air liur hewan, bulu hewan, serbuk sari, spora jamur dan beberapa alergen lain yang beterbangan diudara dan terhirup oleh hidung ketika seseorang bernapas.
Gejala Rhinitis Alergi
Beberapa gejala dari rhinitis alergi diantaranya adalah:
Bersin kambuh saat terkena alergen
hidung beringus, namun lendir yang keluar tidak berwarna kuning namun bening dan lebih encer
Hidung tersumbat
Tidak disertai demam
Mata, hidung, telinga dna tenggorokan bisa terasa gatal
Dapat terjadi pada musim tertentu
Nah, selain rhinitis akibat alergi, gejala pilek dalam jangka menahun ini bisa jadi karena seseorang mengidap rhinitis vasomotor.
Rhinitis vasomotor adalah inflamasi yang terjadi dibagian selaput lendir yang bukan terjadi akibat dari reaksi alergi.
Rhinitis jenis vasomotor ini lebih disebabkan akibat adanya pelebaran pembuluh darah dibagian hidung dan akibat tergangunya saraf vasomotor, hal inilah yang dapat mengakibatkan hidung banyak mengeluarkan cairan berupa ingus.
Tips Penting:
Nah, bila anda mengalami gejala pilek yang tak kunjung sembuh hingga berbulan-bulan atau anda menderita salah satu penyakit diatas, maka sebaiknya segera konsultasikan kesehatan anda ke dokter agar penanganan yang tepat bisa segera dilakukan.
Sumber : http://bidanku.com/waspadai-pilek-menahun-bisa-jadi-indikasi-dari-penyakit-berbahaya