Kalau membayangkan situasi sebuah sekolah yang ada di pikiran kita biasanya adalah suasana yang riuh penuh dengan murid. Juga sejumlah guru yang mengajar atau mengawasi para murid. Tapi pernah terbayang nggak dengan sekolah yang cuma dihuni tiga orang?
Di Guantang, sebuah desa kecil di Chongqing, daerah barat daya Tiongkok ada sebuah sekolah yang cuma dihuni tiga orang. Lebih tepatnya hanya ada dua siswa dan satu guru. Seperti yang dilansir oleh english.cri.cn, sekolah dasar tersebut hanya punya satu guru bernama Yang Jinhua. Dia satu-satunya guru di sekolah dsar Muqiao dan hanya memiliki dua siswa.
Kenapa sekolah itu hanya punya dua siswa? Pada tahun 1981, sekolah yang terletak di gunung itu kekurangan guru. Yang Jinhua yang saat itu baru berusia 18 tahun selepas lulus SMA kemudian melamar jadi guru. Lebih dari 35 tahun, ia mendedikasikan hidupnya di sekolah tersebut. Hanya saja tak dijelaskan secara pasti penyebab utama kenapa jumlah siswa kemudian menyusut dari tahun ke tahun.
Di usianya yang saat ini sudah 53 tahun, Yang Jinhua bertekad akan tetap mengajar meski muridnya cuma satu. Selain mengajar, ia juga menyempatkan diri untuk memperbaiki jalan raya yang menuju sekolah. Tujuannya agar murid-muridnya tidak kesusahan untuk melintasinya saat turun hujan lebat.
Dedikasi Yang Jinhua memang sangat luar biasa. Dia sampai rela menolak tawaran mengajar di luar desanya dan memilih untuk tetap tinggal. Semoga ia bisa terus menyalurkan ilmunya untuk para siswa dan memberi lebih banyak untuk orang lain. Salut untuk Yang Jinhua!
Sumber : https://www.vemale.com/inspiring/lentera/98791-bukan-sekolah-berhantu-ini-kisah-guru-yang-mengajar-2-murid.html
Di Guantang, sebuah desa kecil di Chongqing, daerah barat daya Tiongkok ada sebuah sekolah yang cuma dihuni tiga orang. Lebih tepatnya hanya ada dua siswa dan satu guru. Seperti yang dilansir oleh english.cri.cn, sekolah dasar tersebut hanya punya satu guru bernama Yang Jinhua. Dia satu-satunya guru di sekolah dsar Muqiao dan hanya memiliki dua siswa.
Kenapa sekolah itu hanya punya dua siswa? Pada tahun 1981, sekolah yang terletak di gunung itu kekurangan guru. Yang Jinhua yang saat itu baru berusia 18 tahun selepas lulus SMA kemudian melamar jadi guru. Lebih dari 35 tahun, ia mendedikasikan hidupnya di sekolah tersebut. Hanya saja tak dijelaskan secara pasti penyebab utama kenapa jumlah siswa kemudian menyusut dari tahun ke tahun.
Di usianya yang saat ini sudah 53 tahun, Yang Jinhua bertekad akan tetap mengajar meski muridnya cuma satu. Selain mengajar, ia juga menyempatkan diri untuk memperbaiki jalan raya yang menuju sekolah. Tujuannya agar murid-muridnya tidak kesusahan untuk melintasinya saat turun hujan lebat.
Dedikasi Yang Jinhua memang sangat luar biasa. Dia sampai rela menolak tawaran mengajar di luar desanya dan memilih untuk tetap tinggal. Semoga ia bisa terus menyalurkan ilmunya untuk para siswa dan memberi lebih banyak untuk orang lain. Salut untuk Yang Jinhua!
Sumber : https://www.vemale.com/inspiring/lentera/98791-bukan-sekolah-berhantu-ini-kisah-guru-yang-mengajar-2-murid.html